Kebutuhan primer terdiri dari sandang, papan dan pangan. Seiring dengan pertambahan penduduk dan makin sempitnya lahan maka secara nyata harga tanah pun akan semakin mahal. Dengan makin mahalnya tanah diikuti pula dengan makin mahalnya harga kepemilikan rumah.
Memang tempat tinggal yang merupakan tempat istrirahat kita, dewasa ini sangat bervariasi jenisnya. Mulai dari kontrakan bedengan, kontrakan rumah, kondominium sampai apartemen.
Dari keempat tempat diatas tentunya memiliki harga sewa yang berbeda, ditentukan dengan fasilitas dan layanan yang ada. Namun demikian, bukankah memiliki rumah sendiri akan lebih baik daripada nyewa ?….
Baca Juga: Tips Memiliki Rumah Sendiri
Pertanyaan ini mungkin akan muncul bagi kalian yang saat ini berstatus pengontrak, baik yang sudah berkeluarga atau mahasiswa. Sebenarnya memiliki rumah tinggal sendiri atau ngontrak sama bagusnya, tergantung dari tingkat kenyamanan seseorang atau kondisi tertentu. Misalnya bekerja di perusahaan dan ditempatkan didaerah dengan jangka waktu tertentu, mungkin pilihannya ngontrak.
Tetapi walupun demikian ada baiknya kalian juga sejak sekarang memikirkan untuk memiliki rumah sendiri. Mengingat harga properti dari tahun ke tahun mengalami kenaikan yang sangat signifikan.
Ada banyak cara untuk bisa tinggal di rumah sendiri misalnya mulai dari membeli tanah pekarangan terlebih dulu. Carilah tanah di pinggiran kotamadya (pusat kota) yang harganya masih miring tetapi memiliki potensi berkembang. Dari pengalaman saya, tanah di pinggiran kota (Kota Bandar Lampung) dalam waktu 5 (lima) tahun bisa mengalami kenaikan harga hingga 200% (dua ratus persen).
Berbeda dengan tanah yang berada di pinggiran kota tetapi lain kabupaten (karena saya tinggal diperbatasan Lampung Selatan dengan Bandar Lampung) dalam waktu 5 (lima) tahun mengalami kenaikan tidak lebih dari 50% (lima puluh persen).
Memiliki tanah pekarangan ataupun rumah harus diupayakan sejak sekarang. Jika kalian terbentur masalah dana, saat ini sudah banyak layanan yang dapat menopang masalah kalian. Seperti KPR, pembiayaan melaui BMT ataupun yang lainnya. Pemerintah pun melalui Kementiran Perumahan sudah meluncurkan beberapa program berhubungan dengan perumahan dengan angsuran yang ringan.
Beberapa alasan mengapa harus punya rumah sendiri :
- Harga Kepemilikan Properti Semakin Meningkat
Jika tidak ada upaya untuk menabung untuk memiliki rumah maka akan semakin sulit untuk menghuni rumah sendiri, karena harganya terus naik dan makin sulit dijangkau. Manfaatkan layanan yang sudah ada untuk mendapatkan rumah secara ringan dan biaya angsuran terjangkau.
- Sebagai Investasi yang Menjanjikan
Baik rumah atau tanah pekarangan harganya tidak akan turun, jika ingin punya rumah bagus ditengah kota maka belilah dulu di pinggiran kota yang banyak. Maka kalian bisa menjual beberapa untuk membeli rumah di tengah kota. Awali dari yang kalian bisa menjangkaunya.
- Nyaman
Bukankan dari pada tinggal dirumah mertua mewah lebih enak tinggal dikontrakan?… Dan dari pada tinggal dirumah bagus milik orang lebih nyaman tinggal di rumah sederhana milik sendiri?
Baca Juga: Mau Cepat Kaya? Kuliah di Jurusan Ini
- Menaikkan Derajat (Harga Diri)
Memiliki rumah tinggal sendiri tentunya menjadi kebanggaan bagi kalian, apalagi diusia muda. Pasti banyak orang yang mengacungkan jempol pada kalian, bukankah seperti itu kira-kira?… Memiliki rumah memang akan menaikkan derajat dan martabat dilingkungan kalian, baik di lingkungan masyarakat umum juga keluarga. Apalagi jika kalian sudah berkeluarga, sehingga tidak ada orang yang meremehkan kalian.
- Bisa untuk Bisnis
Jika kalian memiliki tanah pekarangan yang luas, maka kalian bisa membuat bangunan berupa bedengan. Sehingga selain kalian dapat menempati sendiri, juga dapat disewakan untuk orang lain. Alhasil kalian mendapatkan pemasukan dari kontrakan itu.
- Bisa Diwariskan
Tanah dan rumah adalah barang yang tidak mudah hilang atau habis seperti wujudnya uang, sehingga dapat dijadikan tabungan untuk anak-anak kita. Baik diwariskan atau dijual kembali keuntungannya pun akan berlipat ganda.
Sekarang tergantung kalian, apakah bukan lebih baik tiap bulan membayar cicilan untuk tanah atau rumah daripada membayar kontrakan?….. toh selisihnya pun tidak terlalu banyak bukan ?…
Tetap Semangat semoga berhasil 🙂