Bagi rekan – rekang penghobi olahraga petualangan disinilah salah satu tempat yang patut temen-temen coba untuk menaklukkan keganasan arus Way Besai. Arung jeram adalah salah satu olah raga yang memicu adrenalin.
Baca Juga : Kawah Belerang dan Pemandian Air Panas Way Tenong yang Asri
Mengapa demikian, karena olahraga ini membutuhkan nyali yang tinggi, juga membutuhkan keterampilan khusus untuk malakukannya.
Tapi bagi temen-temen yang ingin mencoba tidak usah kuatir… karena sebelum mengarus temen-temen terlebih dahulu diberikan traning keselamatan dan teknik-teknik sederhana juga dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) strandard keselamatan berupa baju pelampung, pengaman siku dan juga helm.
Jadi bagi temen-temen yang gak bisa berenang gak kuatir tenggelem hehehe, disini juga disediakan pendamping jika memerlukannya.
Sebelum panjang lebar.., saya kasih tau dulu lokasinya ya temen-temen. Alamatnya yaitu di Jln. Lintas Liwa KM 180, Pekon Sukajaya, Kecamatan Sumber Jaya, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung. Kira-kira dapat ditempuh 4 jam perjalanan dari Bandar Udara Internasional Radin Inten II.
Sungai yang digunakan adalah arus Way Besai. Jalur arung jeram di Pekon Sukajaya dan finish di Pekon Sukananti, kecamtan Sumber Jaya jarak yang ditempuh kurang lebih 7 km dengan waktu tempuh untuk rafting sekitar 2,5 jam.
Kita akan menikmati arus aliran sungai yang memiliki kategori lintasan Grade III sepanjang 3 kilometer. Way Besai merupakan gabungan dari beberapa sungai diantaranya Way Kabul yang alirannya melalui kampung halaman ku dan Way Campang dan ada beberapa sungai lainnya.
Akomodasi Wisata Arung Jeram Way Besai
Soal akomodasi masih terjangkau kok untuk kantong mahasiswa. Sebelumnya temen-temen koordinasikan dengan pihak pengelola yaitu Bumdes Tirta Jaya, mulai dari jumlah peserta sampai pengisian biodata peserta akan dilakukan terlebih dahulu. Penginapannya juga nyaman lho temen berua Losmen, tenang aja gak usah kuatir dengan udara dingin yang menusuk bulu kudu, di sana sudah disediakan selimut yang lumayan tebel kok.
Untuk Rafting / arung jeram dikenakan biaya 125 ribu per orang, biasanya kebanyakan pengunjung tidak menginap di penginapan melainkan mendirikan tenda di area camping yang sudah disediakan lokasinya oleh pengelola.
Kalau kuatir kedinginan maka di sekitar tempat istirahat juga ada yang menyediakan jajanan kampung yang menarik untuk di cicipi, ya misalnya singkong goreng dengan pendamping spesialnya yaitu kopi panas khas Lampung Barat. Yah misalkan temen-temen merindukan cemilan favorit anak kosts-an juga ada hehehe….. apa itu???? Mie TEK-TEK
Baca Juga : DANAU SUOH dan Kawah Keramik Suoh- Pesona Wisata Lampung Barat
Baiklah silahkan temen – temen call sendiri jikalau berniat untuk mencoba olahraga yang mungkin asing atau belum pernah dicoba ini. Lumayan lah untuk kalangan pemula, karena medan yang tidak terlalu extrime, tapi membutuhkan nyali yang tinggi…@nd